Sebelumnyaherbamart memiliki koleksi panduan cara beternak ayam kalkun lengkap mulai dari tehnik membudidayakan ayam kalkun dalam bentuk artikel online ataupun ebook kumpulan cara beternak ayam kalkun yang bisa didownload gratis di sini. Kali ini penulis mencoba menggali kembali peluang beternak kalkun dalam bentuk artikel dan buku panduan

AYAM KALKUN Jenis Ayam Kalkun1. Kalkun Black Spanish2. Kalkun Bronze3. Kalkun Golden Palm4. Ayam kalkun narragansett5. Ayam kalkun putihHarga Ayam KalkunCara Ternak Ayam KalkunTips memilih indukanTelur ayam kalkunCARA MERAWAT AYAM KALKUNCARA MERAWAT AYAM KALKUN ANAKAN SAMPAI DEWASAJadwal vaksinKANDANG AYAM KALKUNUkuran kandangKandang anakan anakan kalkunJual ayam kalkun termurah AYAM KALKUN Kalkun adalah salah satu jenis ayam dengan tubuh yang lebih besar daripada ayam pada umumnya. hewan Ini pertama kali ditemukan di Amerika Serikat dan turkey, di negara Paman Sam sana kalkun ini dijadikan sebagai hewan peliharaan. Meskipun demikian ayam ini pun juga bisa diolah menjadi yang sangat lezat seperti kalian pada umumnya yang bisa dikonsumsi manusia oleh karena itu salah satu jenis hewan peliharaan yang memiliki nilai jual yang tinggi. Untuk lebih jelasnya Mari kita simak pembahasan tentang ayam kalkun secara lengkap. Jenis Ayam Kalkun Saat ini jenis alam kangkung bisa dibedakan dengan warna bulu di mana terdapat 5 jenis cari ayam kalkun yang ada di Indonesia 1. Kalkun Black Spanish KALKUN BLACK SPANISH Ayam kalkun yang pertama ini adalah kalkulator sebagai hewan peliharaan Tunjukkan hewan konsumsi. Ayam kalkun hitam ini memiliki warna bagus karena apabila gunung yang terkenal sinar matahari maka akan terlihat mengkilat. Sehingga ayam kalkun klik suka Disini tidak dilakukan lagi keindahannya Oleh sebab itu harga ayam ayam kalkun jenis black ini lebih mahal daripada ayam kalkun pada umumnya. 2. Kalkun Bronze KALKUN BRONZE Ayam kalkun jenis selanjutnya ini adalah 1 ayam kalkun yang dapat dibedakan dari warna bulunya. Dimana ayam kalkun bronze ini memiliki warna putih bolu batik jalan kepala yang bernama biru. Kalkun bronze ayam kalkun yang paling terkenal di Indonesia warnanya yang berwarna coklat dengan kombinasi putih yang sangat indah. Adapun harga ayam kalkun bronze ini juga tidak mahal daripada ayam kalkun jenis black Spanish pertama tadi. 3. Kalkun Golden Palm KALKUN GOLDEN PALM Ayam kalkun satu ini dinamai dengan ayam golden dimana ayam ini memiliki beragam varian bulu yang ada pada tubuhnya. Warna bulu yang ada pada tubuhnya terdapat warna hitam tapi di bagian-bagian tertentu seperti yang terlihat pada ekornya seperti gambar di atas. 4. Ayam kalkun narragansett KALKUN NARAGANSET Ayam kalkun jenis ini adalah foto ayam kalkun yang bisa ditemukan di Indonesia keunikan dari aluminium memiliki corak seperti batik bagian ekornya perpaduan abu-abu serta warna kuning. 5. Ayam kalkun putih KALKUN PUTIH Ayam kalkun jenis ini merupakan ayam kalkun banyak dikembangbiakkan di Indonesia sudah tidak jarang orang Indonesia dengan ayam kalkun putih ini. Karena warna bulunya yang sangat konversi apabila dipandang mata sepeda badan namanya Yang telepon putih ini didominasi dengan warna putih contoh campuran warna sehingga gunakan sebagai salah satu jenis kalkun hias. Harga Ayam Kalkun Di Indonesia harga ayam kalkun bergantung jajan kecil terlebih juga pada usia telepon Sendiri dan usianya. Pada umumnya harga ayam kalkun di Indonesia terjangkau Bagi kalangan masyarakat pada umumnya harga ayam kalkun konsumsi seperti jenis ayam kalkun bronze. Adapun menurut beberapa sumber pada mencatat harga ayam kalkun mulai dari per ekor untuk anakan umur 2 bulan hingga per ekor untuk ayam kalkun dewasa. Harga ini bisa berubah-ubah tergantung tempat anda di anda beli tempat anda beli menentukan pasaran dari ayam kalkun. Cara Ternak Ayam Kalkun Banyak sebagian pengopi di Indonesia yang beralih ke salah satu jenis sebut sebagai ayam kalkun ayam kalkun ini memiliki nilai jual yang sangat tinggi pada umumnya ayam entog ataupun bebek. Hal ini dikarenakan harga ayam kalkun yang sangat fantastis terutama ayam kalkun jenis dimana ayam ini memiliki nilai jual yang tinggi tergantung jenis dan kualitas dari ayam kalkun sendiri. Adanya kebutuhan pasar yang tinggi sehingga banyak warga Indonesia yang membudidayakan atau beternak ayam kalkun ini baik di karangan, di belakang rumah. Tips memilih indukan Pertama dalam membudidayakan ayam kalkun Yakni dengan cara kita memilah memilih indukan yang bagus serta postur tubuh yang besar dan nafsu makan yang tinggi. Jadi nafsu makan yang tinggi akan mengkategorikan kualitas ayam kalkun Selain itu pulang Anda wajib memperhatikan kualitas warna dari ayam kalkun sendiri di mana warna ayam kalkun maka akan semakin bagus kualitas ayam kalkun tersebut. Saat beternak kalkun Anda harus bisa makan ayam kalkun secara cukup. Apa saja makanan yang dibutuhkan oleh ayam kalkun simak berikut ini. Anda bisa memberikan makanan dari berbagai macam makanan unggas misalnya seperti bedak bekatul voer ayam bijibijian seperti beras merah dan beras jagung serta sayuran segar seperti kangkung sawi kubis dan lain-lain. Telur ayam kalkun Berapa banyak telur ayam kalkun? Banyak ayam kalkun bertelur hampir serupa dengan ayam pada umumnya sebanyak 10 sampai 14 butir per induk. Perbedaan dari telur ayam kalkun dengan ayam pada umumnya terletak pada ukuran serta warna dimana ukuran telur lebih besar daripada ayam pada umumnya. Perbedaan yang kedua cangkang telur ayam kalkun memiliki warna kecoklatan dengan bintik-bintik di sekitar cangkang. CARA MERAWAT AYAM KALKUN Merawat ayam kalkun adalah suatu hal yang bisa dibilang gampang-gampang susah di mana kita harus memahami karakter dari ayam kalkun tersebut. Cara yang pertama adalah siapkan kandang yang sesuai dengan ukuran dari ayam kalkun, perlu diketahui bahwa ayam kalkun adalah hewan yang suka dengan kandang yang luas terlebih Iya juga suka dengan makanan sayur-sayuran. Apabila ayam kalkun masih kecil berilah kandang tertutup rapat atau biasa disebut dengan kandang openan yang tertutup serta pakan ayam dengan nutrisi tinggi seperti Pur Sedangkan untuk ayam-ayam kecil. Setelah ayam kalkun memasuki umur 3 bulan penjelasan maka anda harus lebih teliti lagi dimana umur ayam kalkun yang semakin dewasa Iya pun akan membutuhkan ruang gerak yang lebih besar serta nutrisi yang cocok untuk pertumbuhannya Adapun racikan makanannya seperti sayur-s sampai dengan 3 bulan ayuran nasi tidak pure dengan perbandingan Pur empat persatu. CARA MERAWAT AYAM KALKUN ANAKAN SAMPAI DEWASA Pakan ayam kalkun pakan ayam kalkun yang baik digunakan untuk ayam kalkun sampai dengan pesawat akan kami jabarkan pada artikel di bawah ini. Pakan anakan ayam kalkun 0-1 bulan Pur ayam 5-11 Beras jagung Pesan-pesan di atas pula dengan pola makan kering serta Kasihlah air minum vitamin selama umur 0 sampai 1 minggu setelah itu boleh menggunakan air biasa Pakan anakan ayam kalkun umur 1 bulan sampai 2 bulan Pada usia 1 bulan hingga 2 bulan bisa makan ayam kalkun bisa anda cari mulai makan makanan basah gimana komposisinya lebih banyak daripada tidaknya dengan takaran misal pur tiga kali takaran dicampur dengan 1 takaran dedak. Boleh juga dicampur dengan makanan makanan sisa seperti nasi sayuran yang diiris dengan kecil-kecil. Kumpulan beberapa komposisi makanan tersebut secara merata lalu Kasihlah air secukupnya dan coba hidangkan serta kasihlah pur kering sedikit di atasnya. Makanan diatas adalah untuk menghemat biaya pakan untuk ayam kalkun yang remaja bagaimana ini cepat pertumbuhannya maka pakailah pakan pabrik yang digunakan untuk pakan ayam. Selanjutnya Kapan ayam kalkun diberi makan?. Waktu memberi makan ayam kalkun terbagi menjadi 2 yaitu siang pagi hari atau sore hari Kasihlah makanan tersebut sesuai dengan ukuran pada ayamnya sampai terlalu banyak jangan sampai lupa dan jangan sampai terlalu sedikit dan jangan sampai terlalu sedikit hal ini mengakibatkan jika makanan ayam terlalu banyak langsung makan ayam kalkun akan berkurang sehingga malas-malasan untuk makan. Siapkan juga tempat air minum karena ayam kalkun adalah hewan yang suka dengan minum air apabila apabila dikasih air akan berakibat 1 ayam akan mudah tirus serta berdoa kekurangan cairan mudah terserang penyakit. Iya boleh Jadwal vaksin Setelah itu jangan lupa merawat ayam kalkun setiap hari ya dengan cara membersihkan kandang sisa makanan makanan yang jatuh agar ayam kalkun tersebut sehat dan tidak mudah terserang oleh penyakit. Setelah rawatan harian dan jangan lupa yang terakhir adalah tambahan dari admin ya untuk jangan lupa memvaksin nya setiap atau 2 atau tiga bulan sekali Subhanallah sesuaikan dengan ukuran ayam kalkun saat vaksin dan jumlah dari ayam kalkun yang ada pada kandang anda hal ini perlu dilakukan agar ayam kalkun tidak mudah terserang oleh virus penyakit. KANDANG AYAM KALKUN Ukuran kandang Ayam kalkun adalah sejenis ayam unggas yang terbilang suka gerak sehingga membutuhkan ruang lingkup atau kandang yang cukup luas jangan sampai ia kekurangan Adapun beberapa tips untuk memilih kandang yang cocok untuk kalkun ukuran pada umumnya kandang ayam kalkun adalah 2 meter kali 3 atau 4 meter untuk ayam kalkun 4 ekor 1 jantan dan 3 betina. Setelah itu jangan lupa siapkan wadah bertelur dengan 3 wadah ya agar tidak tercampur nanti telurnya. Kandang anakan anakan kalkun Buatlah kandang ayam jika jika anak ayam kalkun sudah menetas Buatlah komponen Apabila ada 10 sampai 15 ekor anakan yang baru menetas maka anda harus menyiapkan kandang openan atau kandang tertutup agar anakan dapat berlindung dari predator Adapun ukuran kandang tersebut meliputi 1 meter dikali 1 dan harus tertutup rapat. Jual ayam kalkun termurah Selain kami berbagi ilmu tentang ayam kalkun kami juga menyediakan berbagai berbagai macam jenis dari ayam kalkun. Kami juga menyediakan DOC atau anakan dari ayam kalkun tergantung dari kebutuhan para konsumen yang ingin menangkarkan ayam kalkun. Mulai dari usia 1 minggu sampai dengan 1 bulan berikut contoh dari anakan ayam kalkun yang kami jual. Anakan ayam kalkun konsumsi satu minggu kami bandrol dengan harga per ekor. Harga ini bisa berubah-ubah sesuai dengan pasaran darah ayam kalkun tersebut di cloudinary untuk lebih jelasnya anda bisa menghubungi admin kami dengan nomor 082 247 990 380 ingat ya teman-teman ongkir ditanggung oleh pembeli. Banyaknyajenis penyakit ternak yang ada membuat kita harus lebih waspada terhadap hewan ternak yang kita punya, salah satunya ayam kalkun. Ayam yang memiliki tubuh yang berbeda ketimbang ayam pada umumnya ini pastinya akan rawan terserang penyakit, terutama pada saat cuaca yang tidak menentu atau pada saar pergantian cuaca, hal itu yang membuat para peternak kalkun harus lebih waspada dan Home » Ayam Kalkun » Tips Cara Beternak Ayam Kalkun Yang Tepat dan IdealPosted at March 18th, 2016 Categorised in Ayam – Buka disini untuk menyimak tips – tips cara beternak ayam kalkun. Rangkuman beberapa tips cara ternak ayam kalkun mulai dari tujuan ternak, persiapan kandang, pakan serta tekhnik untuk ayam kalkun adalah hal yang menyenangkan, selain kita menikmati keindahannya, kalkun juga bisa dibudidayakan untuk ayam kalkunCara Beternak Ayam KalkunApa saja sih yang wajib diperhatikan untuk memulai beternak ayam kalkun?Apa saja yang harus dipersiapkan ?Ada 2 hal dasar yang perlu direncanakan terlebih dahulu, anda harus memastikan tujuan anda beternak untuk pembibitan menghasilkan bibit / anakan atau anda beternak untuk pembesaran kalkun pedaging / perbedaan besar dari kedua tujuan beternak saya hanya akan menjabarkan cara beternak untuk pembibitan saja. Di lain waktu, saya akan bahas juga metode cara beternak ayam kalkun untuk kalkun saya dalam dunia budidaya ternak ayam hias terutama ayam kalkun. Kebanyakan orang memelihara kalkun hanya sebatas merawatnya saja. Sayangnya tanpa melihat aspek-aspek penting yang harus diperhatikan dan dijalankan dalam bila aspek-aspek tersebut dijalankan dengan baik, bukan tidak mungkin, beternak ayam kalkun bisa menjadi sumber mata pencaharian anda yang akan membudidayakan ayam kalkun ini, berikut kami akan coba berikan pandangan seputar cara beternak ayam kalkun. Adapun tujuannya untuk menghasilkan pembibitan sehingga menghasilkan bibit yang sebelum anda memulai membaca artikel ini, ada baiknya anda sediakan segelas kopi hangat disamping anda biar gak kendor.. beternak ayam kalkun untuk pembibitan1. Persiapan Lahan / Kandang2. Persiapan Pakan3. Pemilihan Bibit Unggul Lahan Bila anda memulai beternak ayam kalkun dengan memelihara bibit anakan maka lahan yang dibutuhkan tidaklah terlalu disediakan lahan minimal 1 x 1,5 meter persegi dan kandang kotak yang asupan udara hangatnya cukup. Kandang dialiri listrik agar bisa diberi penerangan lampu untuk penambah suhu ini sample photo nya contoh kandang untuk anakan ayam kalkun usia 1 – 3 mingguUntuk yang lokasi beternak ayam kalkunnya didaerah hangat dan panas. Anakan usia diatas 1,5 bulan sudah tidak perlu diberi penerangan lampu karena, bulunya sudah anakan kalkunNamun, apabila kandang diberi lampu juga tidak apa-apa. Di usia ini, tujuan dilampu bukan untuk penghangat. Tapi, agar diwaktu malam atau ketika gelap, kalkun masih bisa waktu pagi hari, minimal dalam seminggu 2-3x baiknya anakan dijemur agar lebih sehat. Sinar matahari dipagi hari bermanfaat membunuh mikro bakteria. Juga mengandung vitamin D sehingga, anakan kalkun bisa lebih tahan dalam menangkal virus penyakit. Dan juga sangat baik untuk pertumbuhan anda memulai ternak ayam kalkun dengan memelihara bibit dewasa / indukan. Maka lahan yang dibutuhkan lebih besar di banding dengan memulai ternak dari bibit. Minimal, kandang yang baik untuk indukan adalah 2×2 meter lahannya luas, maka jauh semakin bagus. Disarankan posisi kandang menghadap ke arah timur daya, agar ketika pagi hari tiba kandang bisa tersinari matahari langsung. Pakan pakan untuk ayam kalkun usia 2 – 8 mingguUntuk tips pakan bibit kalkun dibawah usia 1 bulan baiknya diberikan pakan konsentrat / voor saja. Tujuannya agar perkembangan postur lebih cepat besar dan asupan gizinya baik. Bisa juga pakan diberikan campuran irisan sayuran karena kalkun sangat menyukai yaitu voor diberi air matang lalu dicampur dengan irisan juga bisa diberi variasi lainnya. Yang penting kita harus peka, dan bisa menilai apa yang paling disenangi kalkun. Misal kalkun senangnya diberi pakan voor saja berarti, pemberian pakan hanya voor saja tak usah diberi campuran pakan bibit di atas usia 1 – 2,5 bulan biasanya saya beri pakan campuran. Yaitu, campuran antara voor ditambah air di beri air mentah boleh asal kualitas airnya baik , dengan irisan sayuran dan nya voor 45%, bekatul 10% sayuran 45%. Sayuran yang saya kasih biasanya sayur sawi, kol, kubis, kangkung. Terkadang diberi juga pakan campuran voor, bekatul dengan irisan rumput dan eceng sarankan untuk sayuran baiknya sayuran yang higienis dan usia 2,5 bulan up remaja sampai usia indukan sudah bisa diberikan pakan full bekatul dicampur dengan irisan anda bisa mencari variasi pakan sendiri-sendiri asalkan pakan tersebut cocok dengan kebiasaan pakan kalkun pada waktu pakan bisa di beri 1 hari 2 kali dan bisa juga dalam 1 hari 3 kali. Berikut ini sampe photonya Pakan untuk usia dewasa Pemilihan Bibit Pertama kali yang harus diperhatikan dalam memilih bibit adalah, dilihat terlebih dahulu kualitas dari indukannya. Baik itu dari segi postur maupun jenis warna bila anda ingin beternak untuk kalkun hias seperti kalkun jenis warna black spanish,bourbon red,royal palm dan blue slate. Maka sebelumnya pastikan bahwa, si bibit tersebut adalah keturunan asli dari perkawinan indukan sesama jenis warna kalkun anda ingin memelihara jenis black spanish. Maka dipastikan juga anakan yang dipilih adalah anakan asli. Yaitu, anakan yang memang hasil dari perkawinan dari indukan jenis warna black spanish murni / bukan dulu sekilas pandangan saya mengenai cara beternak kalkun. Semoga artikel ini bermanfaat buat anda dan bisa lebih mengoptimalkan cara pandang anda dalam memulai budidaya ternak kalkun pada artikel ini dari pengalaman saya sendiri dalam beternak kalkun. Sehingga, bila ada kekurangan dan kesalahan informasi harap anda ada pertanyaan seputar ternak kalkun dan berminat membeli produk kalkun hasil peternakan kami, silahkan anda bisa menghubungiGuntur Ginanjar0878 3830 55880821 3708 2479Facebook rohmat0858 6819 1174facebook waktu insyaAlloh akan saya posting lagi artikel-artikel mengenai seputar beternak kalkun dan ayam hias pada umumnya.. Terima kasih telah berkunjung ke blog kami.. juga mengenai jual kalkun dan seputar ayam hias di blog ini Jual bibit kalkunJenis KalkunAyam PheasantTags analisa ternak ayam kalkun, analisis ternak ayam kalkun, analisis usaha ternak ayam kalkun, ayam hias, ayam kalkun, beternak ayam kalkun jogja, bisnis ternak ayam kalkun, budidaya ayam kalkun di jogja, budidaya ayam kalkun ebook download, budidaya ayam kalkun jogja, budidaya ternak ayam kalkun, cara beternak ayam kalkun yang baik, cara ternak ayam kalkun yang baik, info ternak ayam kalkun, jual ayam kalkun, jual kalkun, jual ternak ayam kalkun, kalkulasi ternak ayam kalkun, kalkun, kandang ternak ayam kalkun, modal ternak ayam kalkun, panduan ternak ayam kalkun, pelatihan ternak ayam kalkun, perhitungan ternak ayam kalkun, peternakan ayam kalkun di indonesia, peternakan ayam kalkun di jogja, proposal ternak ayam kalkun, ternak ayam kalkun, ternak ayam kalkun dan pemasarannya, ternak ayam kalkun di jogja, ternak ayam kalkun pdf, ternak ayam kalkun youtube
Salahsatu cara beternak kalkun yang baik adalah memilih lokasi ternak yang baik untuk kalkun. Ciri-ciri lokasi ternak yang baik adalah sebagai berikut: Aman dan jauh dari pemukiman warga Bebas dari gangguan binatang lainnya Bebas dari bencana alam Kondisi tempat tidak lembab dan suhu udara normal Mendapat sinar matahari Pemilihan Kandang
Dewasa ini di Indonesia sendiri khususnya bisnis peternakan mulai digemari oleh masyarakat. Bisnis memang dipercaya memberikan keuntungan yang besar terutama bisnis peternakan. Bisnis peternakan salah satunya yang kini berkembang pesat adalah peternakan ayam. Ayam yang diternakkan meliputi ayam petelur, ayam pedaging, ayam kampung, maupun ayam ras. Salah satu kegiatan bisnis peternakan ayam yang kini masih jarang ditemui di Indonesia adalah peternakan ayam kalkun. Jenis ayam kalkun ini berasal dari daratan Eropa dan Kanada. Ayam kalkun memiliki tubuh yang lebih besar daripada jenis ayam pada umumnya. Walaupun ukuran tubuh yang berbeda, tetapi secara umum cara perawatannya bisa dikatakan hampir sama dengan ayam biasa pada umumnya. Ayam kalkun memiliki banyak jenisnya yaitu seperti kalkun goldenpalm, kalkun bronze, kalkun royal palm, kalkun putih, serta kalkun black spanish. Dalam memulai beternak ayam kalkun ada beberapa aspek yang patut diperhatikan demi kelancaran bisnis peternakan anda, berikut beberapa tips untuk beternak ayam kalkun dengan mudah. Pemilihan bibit ayam yang unggul Bibit yang baik akan menghasilkan ayam berkualitas nantinya. Ayam yang berkualitas nantinya akan memberikan nilai jual yang tinggi saat pemanenan tiba. Bibit ayam yang unggul dapat dilihat dari ciri fisik yang tidak ada kecacatan dan kekurangan dalam artian anggota tubuh lengkap. Selain itu pilihlah ayam yang kondisinya sehat begitu jua dengan postur tubuh yang gagah. Tempat peternakan yang baik Aspek yang juga berpengaruh pada tumbuh kembangnya ayam kalkun adalah kondisi kandang. Jika kandang yang ditempati ayam kalkun bersih, maka pertumbuhannya akan baik dan terjaga kesehatannya. Kandang yang dibangun dianjurkan jauh dari pusat keramaian hal ini bertujuan agar ayam kalkun bisa terhindar dari stress. Selain itu demi kenyamanan masyarakat, bangunlah peternakan yang relatif memiliki jarak dengan pemukiman penduduk. Usahakan memiliki tempat yang memiliki suplai matahari cukup. Adanya sinar matahari turut membantu pertumbuhan ayam agar ayam menjadi sehat. Agar bisnis peternakan kalkun anda lancar, usahakan jauhi resiko seperti bencana alam yang setiap saat menghantui lingkungan peternakan anda. Persiapkan kandang yang baik Karena sudah kita ketahui ukuran ayam kalkun yang relatif lebih besar dari ukuran ayam pada umumnya, maka otomatis kandang yang kita buat harus berbeda dengan kandang yang digunakan untuk ayam jenis biasa. Kandang untuk beternak ayam kalkun harus lebih besar ukurannya. Pada usia dibawah 6 minggu, suhu kandang yang ditempati ayam kalkun dianjurkan lebih hangat. Untuk menciptakan suhu yang hangat, kita bisa menggunakan bantuan lampu dengan daya sekitar 25 watt. Pemberian daya disesuaikan dengan suhu yang ada di lingkungan. Daya 25 watt digunakan jika di sekitar lingkungan suhunya relatif dingin. Tetapi jika suhunya sedang lumayan panas, daya lampu bisa dikurangi untuk mencegah ayam kepanasan. Setelah selesai umur 6 minggu, maka ukuran anak ayam kalkun sudah relatif besar dan siap dipindahkan ke ruang kandang yang lebih besar lagi agar ayam kalkun bisa leluasa bergerak. Lalu ketika sudah siap masa kawin, pindahkan lagi ke kandang khusus yang kondusif untuk tempat kawin ayam kalkun. Lihat Juga Daftar Harga Ayam kalkun asli Pakan yang baik Aspek selanjutnya yaitu kandungan gizi pakan yang baik. Suplai nutrisi harus diperhatikan agar ayam kalkun bisa tumbuh dengan baik dan sehat. Ayam kalkun ini memang memiliki hobi dalam hal makanan ang berbeda dengan ayam jenis lainnya. Kalau ayam lain hobi makan serba biji-bijian. Maka ayam kalkun lebih suka makan sayuran. Karena asupan makanan yang bergizi dan banyak serat ini, maka daging dari ayam kalkun memang terkenal lebih unggul. Selain diberi pakan sayuran, jangan lupa untuk menambahkan pakan berupa BR1 dan BR2 serta jangan lupa menyediakan minum. Vaksinasi rutin dan berkualitas Bakteri dan virus memang rentan menyerang unggas peliharaan begitu juga kepada ayam kalkun. Maka dari itu perlu tindakan vaksinasi ketika kecil agar tubuh kalkun menyediakan antibodi dalam menyerang virus atau bakteri yang masuk. Vaksinasi dianjurkan dilakukan sebanyak dua bulan sekali. Dengan kesehatan yang lebih bagus, maka kualitas kalkun akan unggul. Dengan memiliki kualitas ayam kalkun yang baik, maka Harga jual nya juga bagus, apalagi bagi anda yang memiliki tujuan untuk menjualnya kembali. Tapi agar diwaktu malam atau ketika gelap, kalkun masih bisa makan. Di waktu pagi hari, minimal dalam seminggu 2-3x baiknya anakan dijemur agar lebih sehat. Sinar matahari dipagi hari bermanfaat membunuh mikro bakteria. Juga mengandung vitamin D sehingga, anakan kalkun bisa lebih tahan dalam menangkal virus penyakit.
Ditulis ngingu March 25, 2023 3 min read Info UmumJenis Ayam KalkunHarga Ayam KalkunCiri-ciri Ayam KalkunTips ternak Ayam Kalkun Ayam kalkun adalah salah satu jenis unggas berukuran besar yang berasal dari Kanada dan sebagian dari benua Eropa. Unggas pertama kali ditemukan di Amerika dan dijadikan sebagai hewan UmumNama Latin MeleagrisBerat 5-11 kgPanjang 70-120 cmTelur Warna Putih 8-15 ProduksiDiambil Hias, Peliharaan, Daging, TelurUmur 3-10 Tahun Ada beberapa jenis kalkun yang dibedakan berdasarkan warna kulitnya. Ada Berapa Jenis Ayam Kalkun? 1. Kalkun Golden Palm Ayam kalkun Golden Palm adalah jenis kalkun yang memiliki varian warna yang lebih banyak yaitu perpaduan antara coklat, hitam dan putih. Bagian kepala ayam berwarna kebiru-biruan dengan pial berwarna merah serta kaki keabu-abuan. 2. Kalkun Bronze Kalkun Bronze merupakan jenis kalkun yang paling banyak di Indonesia dan menjadi kalkun terpopuler. Ciri khas dari kalkun yaitu bulunya berwarna hitam kecoklatan yang dipadukan dengan warna putih. Harga ayam kalkun jenis ini relatif murah, mudah dibudidayakan dan daging ayam yang cukup banyak. Selain itu, rasanya pun sangat lezat sehingga kalkun bronze dibudidayakan untuk dikonsumsi. 3. Kalkun Narragansett Jenis kalkun Narragansett memiliki bulu bercorak mirip batik pada bagian bulu ekor yang bercampur dengan abu-abu gelap dan kuning keemasan. Salah satu manfaat ayam kalkun ketika dikonsumsi yaitu mampu mencegah penyakit kanker. 4. Kalkun Pencilled Palm pinterest Kalkun Pencilled Palm memiliki bulu dengan warna perpaduan mirip warna batik pada bulu ekor. Warnanya mirip seperti bulu macan sehingga banyak yang menyebut kalkun ini dengan nama kalkun pencilled tiger. 5. Kalkun Bourbon Red Kalkun di Indonesia yang tidak kalah menariknya yaitu Kalkun Bourbon Red yang berwarna merah kecoklatan. Dari segi harga juga kalkun bourbon red lebih mahal dan jarang dipelihara. Bagi para pecinta kalkun tentu sudah tidak asing dengan kalkun jenis ini. 7. Kalkun White Holland Kalkun White Holland atau kalkun putih memiliki bulu yang berwarna putih diseluruh tubuhnya. Jenis kalkun ini pun cukup populer dan banyak dipelihara di Indonesia. 8. Kalkun Black Spanish Jenis kalkun lainnya yaitu ayam Kalkun Black Spanish yang harganya jauh lebih mahal dibanding dengan kalkun jenis lainnya. Harga mahal dari kalkun dikarenakan budidaya kalkun memang hanya dimanfaatkan keindahannya saja sebagai ayam hias. Berapa harga ayam kalkun? Berikut ini adalah harga ayam kalkun dari berbagai sumber Jenis Umur bulan Harga Rp Kalkun Golden Palm 1 2 3 4 5 Indukan Jantan 5 Indukan Jantan Kalkun Bronze 1 2 3 4 5 Indukan Jantan 5 bulan Kalkun Bourbon Red 1 2 3 4 5 Indukan Jantan 5 Indukan Jantan Apa Ciri ciri ayam kalkun? Ciri-ciri ayam kalkun jantan Kepala berukuran besar dan tidak ditumbuhi bulu sedikitpun. Tetapi kepala dilindungi oleh kulit tebal berwarna merah dengan bercak-bercak warna putih dan kebiru-biruan. Bentuk paruh besar dan panjang dimana patuh sangat kuat dan tajam. Tidak heran jika paruhnya mampu memutus jari-jari manusia. Paruh tersebut berwarna kuning dengan bagian pangkal berwarna melihat dari depan, paruh hanya terlihat biasa karena tertutup oleh lapisan lemak dan kulit yang tumbuh di depan hidung. Mata terletak agak tersembunyi di lapisan kulit yang berkerut-kerut dengan warna merah kehitam-hitaman. Bulu pantan dan paha berwarna hitam keabu-abuan dan mengembang Ciri-ciri ayam kalkun betina Jengger ayam berwarna hitam kusam dengan ukuran yang kecil, tipis dan lemas. Pial yang dimiliki juga berwarna hitam kusam dan ukurannya kecil Bulu badan sebelah bawah dan paha berwarna hitam keabu-abuan dan agak mengembang. Sedangkan bagian bulu ekor menyempit pada ujungnya. Ayam lebih tambun dengan berat sekitar 1,5 kg dan jika berdiri tegak terlihat sedikit datar. Paruh berwarna hitam dan ujung berwarna abu-abu. Mata berwarna hitam dengan ukuran yang besar dan bundar. Lidah dan langit-langitnya berwarna abu-abu yang kehitam-hitaman. Kaki berisik kecil, teratur dan rapi dengan jari-jari berwarna hitam kehijau-hijauan. Bagaimana Cara Beternak Ayam Kalkun? 1. Memilih Bibit Langkah pertama dalam ternak ayam yaitu dengan memilih bibit yang baik dan benar dimana langkah ini sangat berpengaruh pada keberhasilan dalam beternak. Pilih ayam kalkun yang sehat dan tidak ada cacat dalam tubuhnya. 2. Memilih lokasi ternak Lokasi peternakan yang strategis juga akan menjamin keberhasilan dari usaha ternak kalkun. Pilih lokasi yang jauh dari keramaian agar ayam petelur merasa nyaman dan mengantisipasi kehilangan. 3. Kandang Kandang ayam tidak kalah pentingnya untuk diperhatikan dimana kandang berguna sebagai tempat tinggal dan melindungi diri dari gangguan disekitarnya. Kandangnya pun tidak rumit yaitu cukup pembatas seperti pagar dan atap untuk berteduh. 4. Pemberian pakan Pemberian makanan ayam dengan tepat dan sesuai akan menunjang keberhasilan beternak kalkun. Ada berbagai pakan ayam yang dapat kamu berikan. Agar lebih irit dan tidak membuat pengeluaran membengkak, kamu dapat memanfaatkan makanan sisa dari rumah makan. Bisa juga memberikan dedak yang dicampur dengan ikan-ikan kecil maupun keong. Jangan ketinggalan memberikan nutrisi pada ayam kalkun yang dijual di toko makanan hewan. Ayam kalkun bisa menjadi pilihan usaha ternakmu. Meskipun modal yang diperlukan cukup besar, namun keuntungan yang diperoleh pun juga lumayan. Asalkan menekuni usaha dengan benar dan tepat maka tingkat keberhasilan juga akan tinggi. Sumber

Berikutcara-cara memulai ternak ayam kalkun yang baik dan benar Pemilihan Bibit Untuk menghasilkan indukan ayam kalkun yang berkualitas sudah seharusnya kita memilih bibit yang unggul. Usahakan memilih bibit yang sehat, postur tubuh yang tegap dan besar, tubuh yang sempurna tanpa adanya cacat dibagian tubuhnya.

- Biasanya, pada bulan Ramadhan atau jelang hari raya Lebaran, harga daging ayam akan naik. Sama seperti harga sembako lainnya. Apalagi ayam potong juga banyak dikonsumsi oleh masyarakat luas. Ini karena pangan yang bisa diolah apa saja ini punya kandungan nutrisi yang harganya yang terjangkau, tak heran jika permintaan ayam potong ini juga selalu meningkat. Tentu, tingginya permintaan ayam potong menjadi prospek yang baik bagi pelaku bisnis ternak ayam. Hampir semua jenis bisnis ternak unggas itu menguntungkan. Baca juga 5 Tips Memaksimalkan Waktu Kuliah di Bulan Ramadhan Modal yang dikeluarkan tidak terlalu besar, tetapi keuntungannya sangat menjanjikan. Perolehan keuntungan yang besar hanya berlaku untuk peternak yang menggunakan teknik yang tepat bagi peternak ayam pemula yang belum tahu teknik yang tepat harus bagaimana? Melansir laman Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Ditjen Diksi, Kamis 23/3/2023, ini tips atau cara beternak ayam yang baik dan benar dari Ketua Jurusan Ternak Unggas, SMKN 2 Mimika, Dorce Sampe. Cara beternak ayam 1. Bibit yang baik Adapun cara beternak ayam yang pertama ialah dengan memesan anak ayam umur sehari atau yang biasa dikenal dengan DOC day old chick dengan kualitas yang baik. DOC yang baik ini biasanya lincah bergerak, bentuk paruhnya normal, mata bersinar, bobot badan sesuai standar, anus kering, kaki berminyak, dan bulu kering dan mengkilat. Baca juga 4 Tips Mahasiswa Vokasi Cepat Dapat Kerja 2. Perhatikan waktu pemberian pakan Bagi pemula, hal yang harus diperhatikan ialah waktu pemberian pakan untuk anak ayam diberikan sedikit demi sedikit dan lakukan sesering mungkin. BacaJuga : Cara Beternak Ayam Kalkun Yang Baik. Kalkun black spanish . Sesuai dengan namanya, kalkun jenis ini memiliki bulu yang berwarna hitam keseluruhan. Jenis ayam kalkun black spanish jika kita perhatikan memang hampir langka dan susah ditemui di Indonesia. Kelangkaan jumlah kalkun black spanish ini membuat harganya relatif mahal. 1
Ternak ayam kalkun bisa menghasilkan omzet menggiurkan, bisa mencapai hingga 7 juta per bulan. Bagi Anda para pemula yang ingin memulainya, tentu harus pahami cara ternak ayam kalkun dengan langkah yang tepat. 10 Cara Budidaya Cara Ternak Ayam Kalkun Tepat Bagi Pemula Menghasilkan ayam-ayam kalkun yang berkualitas tentu membutuhkan langkah dan proses yang tepat pula. Maka simak beberapa poin yang dirangkum pada tahapan cara budidaya ayam kalkun dengan tepat berikut ini. Persiapan Anggaran Modal Awal Modal awal yang harus disiapkan untuk beternak ayam kalkun bisa dibilang cukup murah mengingat keuntungan per bulannya yang luar biasa, jangka waktu balik modal pun tidak terlalu lama. Dasar perhitungan modal awal tergantung dari pembelian bibit berkuatas, serta berbagai peralatan dan perelengkapan pembuatan kandang. Semuanya bisa didapatkan dengan mengeluarkan biaya kurang lebih juta. Sedangkan untuk pakan berkualitas, vitamin dan obat, selama satu tahun bisa menghabiskan biaya kurang lebih 2 juta per tahun. Jadi total keseluruhan juta. Kemudian Anda bisa menghitung keuntungannya tiap periode panen dengan mengurangi modal awal dan biaya pakan ber periodenya. Lokasi Penangkaran Ternak Ayam Kalkun yang Baik Kalkun yang berkualitas bisa dihasilkan karena berbagai faktor, salah satunya didorong oleh lokasi penangkaran yang tepat agar kalkun bisa tumbuh dan berkembang dengan baik. Berikut ciri-ciri lokasi yang aman dan tepat bagi ayam kalkun. Tidak berdekatan dengan pusat keramaian dan permukiman. Jauh dari berbagai gangguan, baik dari kesibukan atau lalu lalang penduduk, gangguan binatang, serta gangguan alam. Strategis dari jangkauan sinar matahari secara langsung. Menyediakan pakan alami, terutama jika memilih metode ternak umbaran. Suhu udara normal, bisa juga dingin namun tidak lembab. Lebih baik lagi jika membuat kandang di daerah pekarangan yang terdapat banyak tanaman untuk mensuplai pakan alami. Beri jarak kurang lebih 3 sampai 5 meter jika kandang akan dibangun di dekat rumah Anda. Baca Juga Cara Ternak Ayam Jawa Super Untuk Pemula Cara Pembuatan Kandang Ternak Ayam Kalkun Kandang kalkun dibangun dengan model yang berbeda-beda, karena disesuaikan dengan tiap tahap usia perkembangan kalkun. Jika tidak disesuaikan, maka bisa saja ayam kalkun yang diternak mengalami penurunan kualitas karena banyak bulu yang rusak akibat kandang yang buruk. Berikut beberapa jenis kandang kalkun yang baik sekaligus cara pembuatannya. – Kandang kalkun yang baik untuk usia 0 hingga 30 hari Pada usia ini, anakan kalkun biasanya membutuhkan kehangatan. Jika induk kalkun tidak bisa mengeraminya, Anda bisa membuat kandang untuk memisahkan anak-anak kalkun dari induknya. Dengan menggunakan bahan bambu dan kayu yang dibentuk kubus atau balok, atau berupa strimin namun sudutnya terbuat dari kayu. Kemudian lapisi bagian bawah untuk alas dengan kardus serta koran agar hangat. Ukuran tinggi kubus atau balok bisa 40 hingga 50 cm yang di dalamnya selalu tersedia cahaya lampu redup sekitar 5 watt untuk menghangatkan di beberapa sudut. Ukuran box sesuaikan dengan jumlah kalkun, jangan sampai kandang terlalu sempit maupun terlalu luang. Kandang Kalkun yang Baik Untuk Usia Bulan Ke atas Pada usia ini, buatlah kandang dari kawat sebagai jerusi serta kayu sebagai pondasinya. Ukurang kandang tesebut sekitar 2 meter x 80 cm dan 70 cm. Kemudian masukkan beberapa kalkun yang muat untuk ukuran kandang tersebut, buatlah beberapa kandang seperti ini dengan susunan berjajar. Kandang Kalkun Umbaran Usia Dewasa Kandang untuk kalkun dewasa cukup mudah dibuat, Anda hanya perlu bahan seperti kawat dan kayu sebagai pondasi untuk membatasi lahan yang akan dijadikan kandang umbaran. Anda bisa membatasi lahan untuk kandang sesuai keinginan, kemudian lengkapi dengan pepohonan, serta beberapa rumah-rumah kecil yang terbuat dari kayu atau triplek sebagai tempat untuk berteduh. Jangan lupa tebarkan ranting atau serabut agar kalkun yang ingin kawin membuat sarangnya sendiri di tempat yang sudah Anda sediakan untuk beberapa pasang kalkun. Baca Juga Cara Ternak Ayam Petelur Rumahan Modal Minim Pemilihan Bibit Budidaya Ayam Kalkun Berikut kriteria bibit kalkun yang berkualitas; Pada kalkun jantan badan lebih kuat dan kekar, serta memiliki bentuk yang lebih panjang Kalkun pejantan biasanya memiliki tulang supit rapat. Bulu pejantan halus dan rapi, sayapnya lebih kuat jika dikepak. Mata jernih Ciri kuku dan kaki pejantan yang sehat bersih serta sisik yang teratur, paruhnya pun juga bersih. Pada kalkun betina, badannya lebih besar dan perutnya sedikit buncit Paruh betina normalnya pendek namun kuat. Bentuk muka tidak lebar seperti pejantan. Karankula kalkun betina juga halus. Jenis Pakan Cara Pemberian Pakan Saat Budidaya Ayam Kalkun Ada berbagai jenis pakan yang bisa Anda gunakan untuk mensuplai kebutuhan makanan ayam kalkun yang sehat dan bergizi, baik itu voer maupun extra food atau EF. Voer Agar kalkun memiliki perkembangan dan pertumbuhan maksimal berikan aneka makanan seperti voer yang mengandung protein dan karbohidrat tinggi, pakan ini cocok untuk diberikan dari usia anakan hingga dewasa. Harganya pun cukup murah, namun Anda juga perlu menyelinginya dengan memberi pakan EF. Pakan EF Pakan EF extra foods atau pakan tambahan yang baik antara lain seperti bekatul, sayur, dedaunan, biji-bijian alami, nasi aking, serta belatung lalat tentara hitam. Bekatul atau dedak sangat mudah ditemui di pasaran serta harganya sangat terjangkau. Pilihlah bekatul dengan tekstur halus agar mudah dicerna dan dapat meningkatkan nafsu makan. Belatung BSF Belatung BSF juga sudah terkenal kualitasnya yang mengandung aneka nutrisi penting yang dibutuhkan hewan ternak. Anda bisa memberikannya beberapa kali dalam satu waktu sesuai dengan ketentuan yang Anda inginkan. Sementara sayur dan buah juga diperlukan untuk memenuhi asupan gizi nabati yang juga penting bagi ternak ayam kalkun, berikanlah pakan ini setiap hari agar kalkun lebih berisi. Baca Juga Cara Ternak Ayam Potong/Pedaging, Sukses Cepat Tanpa Kegagalan Perawatan dan Pemeliharaan, Penjodohan, Perawatan Anakan Pada Budidaya Ayam Kalkun Panen ayam kalkun yang bisa menghasilkan keuntungan fantastis tentunya harus dibarengi dengan proses sekaligus hasil panen yang berkualitas. Oleh karena itu, cara budidaya ayam kalkun harus dipahami dengan sangat baik, seperti pada penjelasan langkah-langkahnya di bawah ini. Cara Penjodohan Pada Ternak Ayam Kalkun Penjodohan ayam kalkun hampir sama caranya dengan penjodohan ayam kampung yang bisa dilakukan secara bebas. Anda tidak boleh menjodohkan ayam kalkun yang masih belum siap untuk dikawinkan. Oleh karena itu ikuti ketentuannya dengan baik dan benar, karena jika cara pengawinannya salah maka telur yang dihasilkan bisa menjadi abnormal. Namun, jika Anda beternak dengan metode umbaran, maka ayam kalkun bisa melakukannya secara alami tanpa bantuan manusia. Ayam kalkun yang siap kawin biasanya berusia sekitar 6 bulan, tanda-tanda yang siap kawin sama seperti pada ayam umumnya, yakni mengejar calon betina yang juga sudah siap untuk kawin. Sebaiknya lakukan penjodohan dan perkawinan secara alami agar hasil telur lebih maksimal. Jika sudah mengalami masa perkawinan, maka ayam kalkun betina biasanya akan bertelur dan mengeraminya dalam waktu kurang lebih 28 hari, jika jumlah telur sangat banyak atau terdapat kendala tertentu. Anda bisa menggunakan bantuan mesin penetas telur. Baca Juga Cara Budidaya Ternak Entok untuk Pemula Cara Perawatan Sekaligus Pemeliharaan Anakan Ayam Kalkun Hingga Dewasa Berikut langkah untuk melakukan perawatan dan pemeliharaan kalkun anakan hingga dewasa Anakan ayam kalkun biarkan terlebih dahulu hingga masa diloloh induknya sudah habis. Jika Anda memisahkan anak-anak kalkun yang sudah bisa makan sendiri dengan induknya maka pindahkan di kandang khusus usia tahun hingga 1 tahun ke atas. Kemudian beri pakan yang bertekstur halus secara rutin. Lakukan pengecekan setiap hari dari kondisi pakan dan kandang. Jaga kebersihan keduanya dengan baik. Jangan sampai pakan sekaligus air minumnya kehabisan. Segera atasi jika ayam kalkun terserang hama penyakit yang bisa mengancam rendahnya kualitas. Saat ayam kalkun berada di kandang umbaran, biarkan sebebas-bebasnya, Anda cukup mengecek ketersediaan pakan, minum, serta beberapa ayam kalkun yang mulai mengerami telurnya. Hal-Hal Penting Agar Budidaya Ayam Kalkun Sukses Ikuti Tips dan Saran dari para peternak ayam kalkun yang telah sukses dan berpengalaman di bidangnya. Jalin relasi bisnis terutama di kalangan peternak dan pengusaha lainnya yang potensial untuk pemasaran ayam kalkun Pasarkan menggunakan strategi dan metode yang bagus, dengan cara pemasaran di lapangan dan menggunakan media digital online. Pencegahan dan Penanganan Penyakit Berikut beberapa penyakit pada kalkun sekaligus cara penanganannya. Cacar, ayam kalkun yang menderita penyakit ini memiliki ciri tubuhnya dipenuhi bercak merah. Cara penanganannya cukup mudah jika mengikuti langkah tradisional, yakni dengan mengolesi seluruh tubuhnya dengan bensin. Namun, sebaiknya bawa ke dokter hewan untuk mengonsultasikan lebih lanjut. Lumpuh, ayam kalkun juga bisa mengalami kelumpuhan jika Anda memberikan pakan yang terlalu berlebihan, dan mengalami obesitas, terutama jika kalkun yang masih muda tentu tulangnya belum kuat untuk menobang berat badan. Caranya berikan konsentrat AD1 agar tulang lebih kuat serta hindari konsumsi daun papaya. Kurangi memberi pakan secara berlebihan. Kolera, ayam kalkun juga bisa terserang kolera jika daya tahan tubuhnya lemah dan tidak divaksin secara rutin. Cara mengatasinya cukup menggunakan antibiotic streptomycin dan tetrasiklin ke dalam campuran pakan atau minumnya, atau bisa juga dilolohkan secara langsung. Penanganan Masalah Yang Umum Terjadi Pada Budidaya Ayam Kalkun Masalah yang umum terjadi yakni telur yang mengalami kekopongan, atau tidak ada isi di dalamnya. Biasanya terjadi karena pejantan ayam kalkun kehabisan sperma, dan belum siap untuk membuahi secara normal dan sehap. Cara mengatasinya, beri jangka waktu tertentu saat proses perkawinan pada ayam kalkun, atau biarkan kalkun kawin dengan sendirinya. Proses Panen dan Penjualan Hasil Budidaya Ayam Kalkun Panen ayam kalkun bisa dilakukan saat menginjaak usia dewasa yakni sekitar 6 hingga 7 bulanan. Di usia tersebut ayam kalkun biasanya dimanfaatkan untuk kebutuhan kuliner serta peternakan. Anda pun bisa menjualnya melalui perantara pengepul, atau pihak ketiga lainnya yang strategis dan menguntungkan. Tips dan kesimpulan Melihat keuntungan besar dari ternak ayam kalkun sebaiknya bisa menjadi dorongan kuat bagi Anda untuk mencobanya. Tetapi jangan lupa untuk lakukan cara budidaya ayam kalkun di atas dengan tepat agar ayam kalkun Anda berkualitas.
Ternakayam ketawa, kate, pelung dan kalkun. · ternak ayam ketawa, kate, pelung dan kalkun abdullah studiolima. Ayam ketawa great ngakak banget. Perawatan ayam ketawa ayam pelung. Pemilihan jenis sapi serta indukan yang baik dan unggul. Cara ternak kambing terbaik hasil awesome. · 0852 6219 1982 (tsel), wa 0878 3868 0483 & bb 5c951317 Tahukah Anda mengenai Cara Ternak Ayam Kalkun? Memelihara hewan ternak atau lebih sering dikenal sebagai beternak bukanlah hal baru. Cara Ternak Ayam Kalkun Untuk Pemula Bahkan kegiatan ini sekarang banyak dilakukan di dalam rumah, sehingga tidak memerlukan tempat khusus. Hewan yang sering dijadikan ternak biasanya burung, kambing, ayam, hingga sapi. Lantas bagaimana dengan ternak ayam kalkun? Apakah ternak ayam kalkun memiliki prospek bisnis yang bagus? Bagaimana cara beternaknya? Bagaimana cara yang tepat untuk mengembangbiakkannya? Kalkun tergolong binatang unggas dengan postur tubuh yang besar. Sebagai unggas yang besar, rentang sayap kalkun bisa mencapai 1,5 hingga 1,8 meter. Jenis kalkun tak hanya satu, melainkan ada beberapa jenis. Adapun jenis kalkun yang sering dijadikan hewan ternak adalah kalkun bronze. Kalkun ini merupakan kalkun jenis pedaging. Daging kalkun memiliki cita rasa yang khas dan lezat. Hal ini menjadi salah satu alasan orang-orang menyukainya. Jika serius terjun dalam ternak ayam kalkun, anda tak perlu khawatir dengan pamasarannya. Pangsa pasar ayam kalkun masih terbuka luas, sebab peternak kalkun masih belum banyak ditemui di Indonesia. Selain rasanya yang khas dan enak, kandungan gizi ayam kalkun juga memiliki manfaat yang besar untuk kesehatan jantung, meningkatkan kecerdasan otak, meningkatkan daya tahan tubuh, hingga mengurangi kadar kolesterol. Berbagai manfaat kalkun yang sangat baik untuk kesehatan itu akan meningkatkan permintaan kalkun di masa-masa mendatang. Berbagai kelebihan dan manfaat dari ayam kalkun ini tentu merupakan alasan yang baik untuk memulai ternak kalkun. Sebelum beternak kalkun, anda harus melewati beberapa tahapan terlebih dulu. Dengan langkah-langkah yang baik, maka dapat mengurangi resiko kerugian dalam beternak kalkun. Sebab ada beberapa hal yang sering menjadi penyebab ruginya beternak kalkun, mulai dari lambatnya pertumbuhan kalkun, hingga kematian kalkun secara tiba-tiba. Tanpa perlu berlama-lama lagi, berikut ini cara beternak ayam kalkun. 1. Memilih bibit Beternak kalkun yang baik dimulai dari pemilihan bibit. Dengan memilih bibit yang baik, maka dapat meningkatkan peluang kesuksesan dalam beternak ayam kalkun. Karenanya ketika membeli bibit, pastikan bibit benar-benar bagus tanpa cacat dan dalam keadaan yang sehat. Bibit yang baik juga bisa dilihat dari warna tubuhnya. Warna bibit kalkun yang gelap disinyalir lebih bagus dan sehat. Ciri lain dari bibit ayam kalkun yang bagus adalah postur tubuhnya besar dan tegap. Kemudian pergerakannya lincah, nafsu makan tinggai, warna kotorannya tidak putih maupun hijau. 2. Lokasi ternak Agar ayam kalkun dapat berkembang dengan baik, pilihlah lokasi ternak yang baik untuk ayam kalkun. Adapun ciri-ciri dari lokasi ternak yang bagus tersebut adalah aman serta jauh dari rumah warga, aman dari gangguan hewan lain, aman dari bencana, suhu udara normal dan tidak lembab, serta mendapatkan sinar matahari secara maksimal. 3. Kandang Hal lain yang perlu diperhatikan setelah memilih lokasi ternak yang bagus bagi kalkun adalah pemilihan kandang. Agar kalkun dapat berkembang secara maksimal, kandangnya juga harus sesuai syarat yang baik untuk kalkun, antara lain Tidak terlalu sempit, Mendapatkan sinar matahari secara cukup, Dan dipisahkan menurut umurnya. Untuk kalkun dengan usia 0-30 hari, kandangnya harus berbentuk kotak dan bersuhu hangat. Bagian bawah kandang alas dapat dilapisi kertas bekas ataupun koran. Ganti alas kandang tersebut secara teratur, sehingga kotoran kalkun tidak menumpuk. Setelah berumur 31 hari, kalkun yang telah memasuki usia remaja ini harus dipindahkan ke kandang yang lebih luas. Kalkun usia remaja ini akan menempati kandang barunya hingga usia 75 hari. Ukuran kandang untuk kalkun usia remaja adalah 2 meter panjang, lebar 80 cm dan tinggi 70 cm. Ukuran kandang seperti ini diperkirakan mampu menampung kalkun sebanyak 10 hingga 20 ekor, tergantung ukuran dari kalkunnya juga. Ketika beranjak dewasa, kalkun akan mengalami perpindahan kandang lagi. Kandang untuk kalkun dewasa biasanya beralaskan tanah kering. Untuk kalkun dewasa, ukuran kandangnya bisa dimulai dari 5×10 m. Ukuran seperti itu dimaksudkan agar kalkun dewasa dapat bergerak lebih bebas dan leluasa dalam mencari makanan tambahan. Selain itu, kandang kalkun dewasa dibagi menjadi dua, yang satu untuk kalkun pejantan, yang satunya untuk kalkun pengeram. Karena tugasnya mengawini kalkun betina, maka kandang kalkun pejantan harus dipisah, agar tidak terjadi pekelahian. Sedangkan untuk kalkun pengeram, biasanya memiliki desain khusus untuk memudahkan kalkun betina dalam mengerami telurnya. Kandang kalkun pengeram juga harus bersuhu hangat dan tambahan jerami sebagai alasnya. 4. Pemberian pakan Salah satu hal vital dalam beternak adalah pakan ternak itu sendiri. Pemberian pakan yang tepat dapat meningkatkan pertumbuhan ayam kalkun. Pakan ayam kalkun tidak terlalu ribet, anda bisa memanfaatkan sisa makanan rumah tangga maupun rumah makan. Tak hanya itu, pakan ayam kalkun juga bisa dibuat dari olahan enceng gondok dan dedak. Kalkun juga perlu nutrisi tambahan berupa makanan kemasan maupun konsentrat.
Perawatandasar yang diberikan pada anak kalkun yang berumur 0-2,5 bulan. Pada saat ayam berumur kurang dari 1,5 bulan ayam memerlukan suhu sekitar 30°C-45°C maka perlu diberi lampu pemanas dalam kandang. Untuk anakan kalkun yang berumur 0-20 hari pakan yang berikan pakan berupa pakan khusus atau BR-1.

Panduan Cara Ternak Ayam Kalkun Yang Baik. Beternak bukanlah hal yang asing dalam kehidupan bermasyarakat. Pada umumnya hewan yang diternakan tidak akan jauh dari unggas petelur, salah satunya seperti ayam kampung dan ayam lainnya. Namun apakah kamu pernah terfikir untuk beternak ayam kalkun? Jika belum, sebab itu saya disini akan membagikan informasi menarik pasal budidaya ayam kalkun, dari mulai pembibitan, perawatan, sampai usaha ini berkembang dengan baik. Daftar Isi Manfaat Daging Kalkun Jenis Ayam Kalkun Cara Budidaya Ternak Ayam Kalkun Pemilihan Kandang Perbedaan Kalkun Jantan Dan Betina Pakan Cara Perawatan Penyakit Cara Perkembangbiakan Spesies kalkun adalah jenis ayam yang berukuran besar. Ciri dari ayam ini yaitu, memiliki panjang sayap yang jika di rentangkan 1,5 – 1,8 meter, ukuran kepala besar dan tidak memiliki bulu. Seiring betambahnya usia unggas ini, biasanya ada kulit yang tumbuh disekitar kepalanya. Manfaat Daging Kalkun Dilansir oleh BoldSky. Daging ayam kalkun dapat mencegah penyakit kangker, karena dagingnya mengandung antioksidan. Selain itu ayam kalkun juga kaya akan protein, mineral, lemak jenuh dan asam amino yang mampu memenuhi protein harian dan menambah sistem imun dalam tubuh. Meski memiliki banyak manfaat, jika anda ingin menkonsumsi daging kalkun usahakan tidak disertakan dengan kulitnya. Demi membatasi lemak jenuh agar tidak terlalu berlebihan. Jenis-jenis Ayam Kalkun Beragam Jenis Ayam Kalkun Tidak hanya ayam atau bebek kampung yang memiliki banyak jenis, kalkun pun demikian. Ada banyak jenis dari ayam besar ini. Jika anda hendak memulai budidaya ayam kalkun, alangkah baiknya untuk mengenal jenis-jenisnya. Diantaranya adalah Bronze Golden Palm Pencilled Palm Naragansett White Hollan Kalkun Putih Bourbon Red Black Spanish Blue Slat Self Buff Royal Palm Cara Budidaya / Ternak Ayam Kalkun Untuk Pemula Ahmad Suyatno, seorang warga dari Kudus, adalah salah satu orang yang telah berhasil dalam ternak ayam kalkun. Menurut beliau, dalam usahanya membudidayakan ayam kalkun, ia dapat meraup keuntungan 7 sampai 8 juta rupiah perbulannya. Sejalan dengan kesadaran masyarakat tentang manfaat dari dagingnya, dan masih sedikit orang yang menternakannya, membuat pemasaran daging ayam kalkun ini sangat mudah, karena minim pesaing. Nah.. Jika anda mulai berfikir untuk memulai usaha budidaya ayam kalkun, maka anda harus memahami cara ternak ayam kalkun yang baik dan benar, sehingga dapat meminimalisir resiko kerugian jika kalkun terserang penyakit dan mati. Proses Pembibitan Pemilihan bibit ayam kalkun yang baik, manjadi faktor kesuksesan dalam usaha budidaya kalkun ini. Maka dari itu, saat pembelian bibit anda harus memperhatikan tentang kondisi bibit. Pilihlah bibit yang dalam kondisi sehat dan tidak memiliki cacat. Selain daripada itu, warna dari bulunya menentukan kualitasnya. karena semakin gelap bulu di tubuhnya, maka semakin baik bibit kalkun tersebut. Pilihlah bibit yang bertubuh besar, tegap, sehat, lincah, nafsu makannya tinggi dan memiliki kotoran yang normal tidak berwarna hijau atau putih. Lokasi Ternak Yang Ideal Menentukan lokasi ternak kalkun yang ideal, adalah hal penting yang harus anda perhatikan. Ciri dari lokasi yang tepat sebagai berikut Jauh dari pemukiman warga. Tidak terdapat hewan buas. Bebas dari bencana alam. Suhu udara yang baik, dan memiliki kelembaban yang pas. Mudah terkena sinar matahari. Pemilihan Kandang Ayam Kalkun Kandang Umbaran Setelah anda sudah mendapatkan lokasi yang tepat untuk budidaya ayam kalkun. Kandang yang baik yaitu, mendapat sinar matahari yang cukup dan tidak sempit agar hewan didalamnya merasa nyaman. Anakan kalkun biasanya akan dipisahkan di kandang khusus, yang bertujuan, agar perkembagan anak kalkun berjalan dengan baik. Kandang Anakan Kandang anakan kalkun biasanya diisi oleh bibit yang berusia 0-30 hari. Umumnya kandang ini bebentuk kotak, bersuhu hangat, dan beralaskan koran. Usahakan dalam pergantian alas koran dilakukan secara teratur agar kotoran tidak menumpuk. Kandang Remaja Setelah kalkun berusia 30 – 80 hari, ukuran tubuhnya tentu bertambah besar dan memerlukan kandang yang lebih luas. Ukuran dari kandang itu dalah panjang 4 m, lebar kira-kira 1,6 m, serta tinggi 1,4 m yang mampu menampung 20-40 ekor kalkun, tergantung pada ukurannya. Kandang Kalkun Dewasa Kalkun dewasa sudah seharusnya memiliki kandang yang luas dan alas tanah yang kering, agar tidak terlalu sempit. Ukuran dari kandangnya sekitar 5 x 10 meter, hal ini bertujuan untuk memudahkan dan menambah ruang dalam bergerak. Selain itu, kalkun yang telah dewa memiliki tugasnya masing-masing dan harus dibedakan melalui kandangnya. Kandang Kalkun Pejantan Pejantan memiliki tugas, untuk mengawini/membuahi betina sebagai cara pengembangbiakan untuk keberlangsungan budidaya ayam kalkun terus berlangsung. Kalkun jantan harus dipisahkan supaya menghindari perkelahian. Kandang Pengeraman Betina yang sudah siap bertelur, harus dipisahkan ke kandang khusus yang tersembunyi untuk mengerami telurnya. Agar tidak terganggu saat proses bertelur, jauhkan lokasi kandang dari kebisingan, selain itu tambahkan jerami untuk menjaga telur tetap hangat. Perbedaan ayam kalkun jantan dan betina Ciri Fisik Ayam Kalkun 1. Pejantan Ukuran kepala besar, tidak ditumbuhi bulu sedikitpun, kulit tebal dan berkerut berwarna merah serta ada bercak putih dan kebiruan. Matanya berwarna merah kehitaman. Paruh berwarna dengan pangkal hitam, berbentuk besar dan panjang. Bulu di bokong dan paha berwarna hitam ke abu-abuan yang sedikit mengembang. 2. Betina Paruh berwarna hitam dan abu-abu pada ujungnya. Warna abu-abu kehitaman pada bagian lidah dan langit-langitnya. Warna hitam kusam di telapak kakinya. Mata bundar besar, berwarna hitam. Dapat bertelur sampai dengan 30 butir per periode. Pakan Ayam Kalkun Pemberian pakan kalkun umumnya menggunakan dedak ataupun olahan eceng gondok. Tapi anda juga bisa memberikan pakan dengan makanan sisa rumah tangga ataupun restoran-restoran. Anda juga harus memperhatikan nutrisi tambahan yang di berikan dengan menambah konsentrat dan vitamin khusus pada pakan dan minumnya yang dapat dibeli di toko ternak. Pemberian pakan juga harus teratur dan tepat, demi budidaya ayam kalkun berjalan dengan baik. Juga mengindari pakan yang menumpuk penyebab bibit penyakit timbul. Cara merawat ayam kalkun. Dalam budidaya ayam kalkun, cara perawatannya menjadi faktor penting kesuksesan usaha ini. Selain memerhatikan tentang pakan dan kebersihan kandang, anda juga perlu mengenal macam-macam penyakit ayam kalkun. Penyakit Ayam Kalkun. Seperti jenis ayam lainnya, ayam kalkun juga memiliki banyak masalah penyakit yang sering menjadi hambatan para peternak. Berikut ini adalah jenis-jenis penyakit ayam kalkun. Kolera Jika unggas terserang korela, bisa terlihat dari bentuk pial yang membengkak. Anda bisa mengobati menggunakan antibiotik, seperti tetrasiklin Hidung berlendir Pilek/Flu Penyakit ini ditandai dengan hidung unggas yang mengeluarkan lendir dan berbau. Penularan penyakit ini biasa lewat lalat, nyamuk dan air minum yang kurang baik. Obat untuk kalkun flu, anda bisa menggunakan obat seperti tetrachlor. Bercak merah Cacar Ciri tubuh kalkun yang terjangkit cacar yaitu terdapat bercak merah pada tubuhnya. Cara mengobati penyakit ini, anda bisa menggunakan cara tradisional, dengan membalur oli atau bensin baru ke bagian tubuh yang ada bintik merahnya. Lumpuh Biasanya, kalkun muda yang obesitas rantan mengalami kelumpuhan, karena tidak mampu menopang berat tubuhnya yang berat. Sebab itu anda harus menhindari pemberian pakan yang berlebihan Blackhead Jika ayam kalkun mengalami susah makan, berat badan menurun dan kotorannya berwarna kuning, itu adalah salah satu gejala penyakit blackhead. Jika kalkun sudah terjangkit penyakit ini, sebaiknya segera dipisahkan dari kalkun-kalkun lainnya untuk menghindari penularan. Langkah yang harus anda lakukan yaitu dengan memberikan obat yang mengandung dimetridazole. Cara mengembangbiakkan Kalkun Untuk membudidayakan ayam kalkun anda perlu belajar tentang cara pengembangbiakannya, idealnya kalkun yang di kawinkan yaitu, kalkun yang telah berusia 6 bulanan lebih. ada dua cara mengembangbiakkan kalkun yaitu, perkawinan secara alami dan perkawinan yang di bantu peternak. Perkawinan Secara Alami Perkawinan alami, bisa dilakukan dengan cara menyatukan kalkun jantan dan betina didalam satu kandang. Untuk mempermudah perkawinan alami, usahakan ukuran pejantan dan betinanya sama. Perkawinan Bantuan Biasanya, hal ini dilakukan ketika ukuran kalkun pejantan lebih besar dari betina, dengan cara menyodorkan si betina kearah pejantan hingga terjadi perkawinan. Usahakan cakar dari kalkun jantan tidak merusak bulu betina. Setelah perkawinan telah selesai, berikan tanda untuk menjadi acuan nantinya jika hasil pengembangbiakan bagus, anda dapat mengkawinkannya lagi. Proses pengeraman telur kalkun biasanya selama 28-30 hari, dapat dilakukan dengan alat tetas telur atau secara alami. Mungkin saya cukupkan pembahasan cara budidaya ayam kalkun ini. Semoga dengan saya menulis artikel ini, dapat menjadi panduan anda dalam memulai bisnis ternak ayam kalkun. Manfaat Daging KalkunJenis-jenis Ayam KalkunCara Budidaya / Ternak Ayam Kalkun Untuk PemulaProses PembibitanLokasi Ternak Yang IdealPemilihan Kandang Ayam KalkunPerbedaan ayam kalkun jantan dan betina1. Pejantan2. BetinaPakan Ayam KalkunCara merawat ayam Ayam mengembangbiakkan Kalkun

Bahasankali ini Saya akan membahas tentang cara usaha ternak ayam petelur. Ayam petelur ialah ayam betina cukup umur yang dapat memproduksi telor. Telor yang dihasilkan jumlahnya banyak dan dihasilkan secara terus-menerus. Dengan begitu, maka ayam tipe ini bisa dapat diternakkan untuk dimanfaatkan telornya untuk dipasarkan. Apakah Kalkun adalah salah satu jenis ayam? Nonaternak belum mendapatkan jawaban pasti mengenai hal ini. Salah satu jenis ayam yang paling menguntungkan untuk diternak adalah ayam kalkun karena memang harganya yang mahal. Tapi ternak ayam kalkun sendiri belum terlalu populer padahal cara beternak ayam kalkun terhitung mudah. Selain itu cara ternak kalkun pemula juga sangat cara budidaya ayam kalkun belum banyak yang menerapkan padahal sudah mulai banyak peminatnya, tidak ada salahnya untuk menjadikan ini sebagai bisnis sampingan. Untuk langkah-langkah cara memelihara ayam kalkun sendiri akan dibahas secara lebih lengkap di bawah ini. Simak cara beternak ayam kalkun ini Beternak Ayam KalkunSeperti yang telah dibahas sebelumnya bahwa penjelasan ini terkait bagaimana cara memelihara ayam kalkun atau cara beternak ayam kalkun. Dimulai dari cara memilih benih, cara merawat ayam kalkun agar cepat besar, pembuatan kandang, pemberian pakan yang tepat dan hal lainnya. Untuk pembahasan selengkapnya terkait cara budidaya ayam kalkun dapat dilihat di bawah ini1. Bibit Ayam KalkunCara beternak ayam kalkun yang pertama ini sangat menentukan langkah-langkah selanjutnya dalam hal pemeliharaan kalkun. Pilihlah bibit yang secara fisik tidak cacat, bertumbuh tegap, serta memiliki warna tubuh gelap karena semakin gelap semakin berkualitas bibit tersebut. Perhatikan juga kondisi nafsu makannya, serta kelincahan tubuhnya, jangan lupa perhatikan kadar normal Kandang Ayam KalkunDalam hal pembuatan kandang sendiri dibedakan berdasarkan ukuran kalkunnya. Untuk cara merawat anak ayam kalkun sendiri ukuran kandang tidak terlalu besar dan bersuhu hangat dengan alas kertas. Setelah dewasa kandang ini harus dibuat lebih besar dua kali dari ukuran tubuh si ayam kalkun, tidak terlalu memberatkan bahkan untuk cara ternak kalkun Pakan Ayam Kalkun agar Cepat BesarMemberikan makanan yang tepat adalah cara memelihara ayam kalkun selanjutnya. Cara merawat ayam kalkun agar cepat besar bisa dilakukan dengan memberikan pakan yang baik. Pakan yang tepat adalah campuran dari nasi aking, sayuran, serta protein didapat dari bekatul dan vitamin tambahan. Semua bahan makanan ini dicampur dan ditambahkan dengan vitamin tambahan seperti voer atau yang bisa dipilih ada banyak, kamu bisa melihatnya dalam bahasan khusus vitamin Cara Beternak Ayam Kalkun PraktisPemeliharaan berkala merupakan cara ternak kalkun pemula yang paling membutuhkan perhatian besar. Pastikan untuk memisahkan induk ayam dengan anaknya dapat digunakan sebagai cara merawat anak ayam kalkun agar terhindar dari stress. Rutin melakukan vaksinasi, dan mengecek kelayakan kandang juga menjadi kunci sukses dari pemeliharaan ayam Penyebab Kegagalan Cara Beternak Ayam KalkunCara merawat ayam kalkun ini agar cepat besar ini susah-susah gampang karena salah-salah bisa menyebabkan ayam kalkun justru stress dan menjadi mati. Hal pertama adalah lupa memisahkan anakan dan indukan ayam kalkun sehingga anak menjadi stres. Selain itu kegagalan biasanya terletak dalam cara merawat anak ayam kalkun adalah suhu sekitar terlalu juga kondisi kebersihan sebagai salah satu syarat cara budidaya ayam kalkun. Karena kandang yang kotor menyebabkan ayam kalkun rentan terjangkit penyakit, dan rentan terkena stres. Penyakit ayam kalkun ini juga disebabkan oleh polusi dan lingkungan yang tidak sehat. Jadi bisa menjadi penghalang dari cara merawat ayam kalkun agar cepat Daftar Harga Anak Ayam Kalkun dan Harga Ayam KalkunSetelah mengetahui lebih lengkap terkait cara beternak ayam kalkun yang baik dan mudah untuk dilakukan, maka yang terakhir harga dari ayam kalkun. Untuk yang berusia 1 bulan memiliki harga Rp70 ribu perekornya, dan 2 bulan Rp95 ribu per ekornya. Untuk yang dewasa bisa mencapai Rp385 ribu per ekornya. deojG.
  • 22nfs1db93.pages.dev/747
  • 22nfs1db93.pages.dev/560
  • 22nfs1db93.pages.dev/700
  • 22nfs1db93.pages.dev/211
  • 22nfs1db93.pages.dev/181
  • 22nfs1db93.pages.dev/489
  • 22nfs1db93.pages.dev/20
  • 22nfs1db93.pages.dev/615
  • 22nfs1db93.pages.dev/495
  • 22nfs1db93.pages.dev/637
  • 22nfs1db93.pages.dev/408
  • 22nfs1db93.pages.dev/755
  • 22nfs1db93.pages.dev/658
  • 22nfs1db93.pages.dev/816
  • 22nfs1db93.pages.dev/66
  • cara beternak ayam kalkun yang baik